Kata “ Emas “ sudah tidak asing lagi dalam kehidupan sehari-hari. Emas
identik dengan perhiasan seperti cincin , kalung , gelang , liontin , dll.
Sebelum mengenal lebih jauh tentang cincin emas atau perhiasan dengan bahan
emas, sebaiknya kita harus mengetahui
apa itu emas ?
Emas adalah unsur kimia yang memiliki simbol Au , dalam bahasa latin emas adalah aurum dengan nomor atom 79. Sebuah logam transisi (trivalen dan univalen) yang lembek, mengkilap,
kuning, berat, "malleable", dan "ductile". Emas melebur
dalam bentuk cair pada suhu sekitar 1000 derajat celcius.
Emas merupakan logam yang bersifat lunak dan mudah ditempa, kekerasannya berkisar antara 2,5 – 3 (skala Mohs),
serta berat jenisnya tergantung pada jenis dan kandungan logam lain yang
berpadu dengannya. Mineral pembawa emas biasanya berasosiasi dengan mineral ikutan (gangue minerals).
Emas terbentuk dari proses magmatisme
atau pengkonsentrasian di permukaan. Beberapa endapan terbentuk karena proses
metasomatisme kontak dan larutan hidrotermal, sedangkan pengkonsentrasian
secara mekanis menghasilkan endapan letakan (placer). Genesa emas dikatagorikan
menjadi dua yaitu:
·
Endapan primer; dan
·
Endapan plaser.
Emas digunakan sebagai standar keuangan di banyak negara dan juga digunakan sebagai perhiasan, dan elektronik. Penggunaan emas dalam bidang moneter dan
keuangan berdasarkan nilai moneter absolut dari emas itu sendiri terhadap
berbagai mata uang di seluruh dunia, meskipun secara resmi di bura komoditas dunia, harga emas
dicantumkan dalam mata uang dolar Amerika. Bentuk penggunaan emas dalam bidang
moneter lazimnya berupa bulion atau batangan emas dalam berbagai satuan berat
gram sampai kilogram
bagi yang ingin memesan cincin emas dengan memakai berlian
langsung saja kunjungi ke http://cincinkawin.org
Tidak ada komentar:
Posting Komentar